Bahas info – Kontrak Gareth Southgate sebagai pelatih Tim Nasional Inggris akan segera habis, dan saat ini ia berada di lima bulan terakhir masa jabatannya. Dengan final Euro 2024 yang semakin dekat, Southgate menegaskan bahwa tidak mungkin baginya untuk membuat keputusan terkait masa depan sebelum turnamen tersebut berakhir. Dalam situasi ini, fokus utamanya adalah meraih kesuksesan di lapangan, bukan mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam karirnya.
”Baca juga: La Roja Berjuang untuk Mahkota Juara Eropa dan Memecahkan Rekor“
Selama hampir delapan tahun menjabat, Gareth Southgate telah membawa Tiga Singa, julukan untuk Tim Nasional Inggris, meraih sejumlah prestasi signifikan. Ia berhasil memimpin tim hingga mencapai semifinal Piala Dunia 2018, dan kemudian melanjutkan perjalanan ke final Piala Eropa 2020. Tidak hanya itu, pada Piala Dunia 2022, Inggris melangkah hingga perempatfinal. Kini, mereka kembali bersiap untuk menghadapi final Euro 2024, di mana tantangan besar menanti di hadapan mereka.
Final yang sangat dinantikan ini akan mempertemukan Inggris dengan Spanyol, sebuah duel yang diyakini akan sangat menentukan. Pertarungan ini bukan hanya soal gelar, tetapi juga tentang mengakhiri puasa juara selama hampir 60 tahun. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Berlin pada Senin, 15 Juli, dini hari WIB. Kemenangan di turnamen ini akan menjadi tonggak sejarah bagi sepakbola Inggris dan memberikan kebanggaan yang telah lama dinanti-nantikan oleh para penggemar.
Dalam pernyataannya kepada Sky Sports, Southgate mengungkapkan bahwa secara emosional, saat ini adalah waktu yang tidak tepat untuk membuat keputusan yang logis mengenai masa depannya. “Fokus saya selama dua tahun ini adalah memenangkan turnamen ini,” ujarnya. Ia mengakui bahwa kondisi tim dalam beberapa minggu terakhir sangat fluktuatif, namun tekadnya untuk memimpin tim tetap kuat. “Saya bertekad untuk terus mempersiapkan tim sebaik mungkin untuk pertandingan ini,” tambahnya.
”Simak juga:
Meski ada spekulasi mengenai masa depan Southgate, baik terkait kemungkinan bertahan atau meninggalkan kursi pelatih, banyak pihak memperkirakan bahwa posisinya tetap aman, terlepas dari hasil akhir di final Euro 2024. Beberapa klub telah dihubungkan dengan pelatih berusia 53 tahun ini, menandakan bahwa ketertarikan terhadap kepemimpinannya tetap tinggi.
”Simak juga: Tim Baseball Indonesia U-19 Raih Peringkat Ketiga Prestasi Gemilang“
Southgate menekankan bahwa tujuannya bukan hanya untuk meraih kemenangan, tetapi juga untuk mengembangkan sepakbola Inggris. “Kami telah meningkatkan kredibilitas sepakbola Inggris di mata dunia, tetapi pada akhirnya, hingga kami memenangkan trofi, akan selalu ada pertanyaan tentang apa yang telah kami capai,” ungkapnya. Dengan semangat yang tinggi dan fokus pada kemenangan, Southgate dan timnya kini bersiap menghadapi tantangan terakhir di Euro 2024.
