MediaTek Luncurkan Helio G200 dengan Fitur Kamera dan Konektivitas Lebih Baik
bahasinfo.net – MediaTek baru-baru ini resmi mengumumkan Helio G200 sebagai chipset 4G terbaru yang menjadi penerus dari Helio G100. Chipset ini diklaim membawa sejumlah peningkatan, terutama dalam kualitas kamera dan konektivitas, meskipun upgrade yang dibawa tidak terbilang signifikan.
Helio G200 mengusung arsitektur yang hampir serupa dengan pendahulunya. Salah satu fitur unggulan dari chipset ini adalah dukungannya terhadap kamera dengan resolusi hingga 108 MP. Ini menjadikannya pilihan menarik bagi ponsel menengah yang mengutamakan kualitas foto. MediaTek juga menekankan bahwa chipset ini menyediakan konektivitas lebih baik, dengan dukungan untuk Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2, meskipun fitur-fitur ini sudah ada pada chipset kelas menengah lainnya.
Meskipun klaim peningkatan, spesifikasi teknis Helio G200 dalam banyak aspek tidak jauh berbeda dengan Helio G100, sehingga upgrade yang ditawarkan lebih terasa pada beberapa aspek minor. Misalnya, kedua chipset ini masih menggunakan teknologi fabrikasi yang serupa dan memiliki CPU dan GPU dengan spesifikasi hampir sama. Oleh karena itu, meski ada penekanan pada kemampuan kamera dan konektivitas, banyak pengguna yang mungkin tidak merasakan perubahan yang cukup signifikan.
Dengan peluncuran Helio G200, MediaTek berusaha menarik perhatian konsumen kelas menengah, namun mungkin belum cukup menawarkan perubahan besar yang diharapkan dari penerusnya.
“Baca Juga: Apple Kembangkan Kacamata Pintar Tanpa Teknologi AR”
MediaTek telah mengumumkan chipset 4G terbaru mereka, Helio G200, yang menjadi penerus dari Helio G100. Meskipun membawa beberapa pembaruan, peningkatan yang ditawarkan tidak terlalu signifikan.
Dukungan kameranya masih setara dengan Helio G100, yaitu hingga 200MP atau dua kamera dengan sensor 16MP. Namun, Helio G200 kini hadir dengan teknologi 12-bitDCG (dual conversion gain) yang mendukung perekaman video HDR dengan kualitas lebih tinggi. Peningkatan ini diharapkan dapat memberikan hasil rekaman yang lebih tajam dan detail, terutama di kondisi pencahayaan rendah.
Selain itu, Helio G200 juga mengusung teknologi 4G DC SAR yang meningkatkan kualitas jaringan, khususnya di area dengan sinyal yang buruk. Dengan teknologi ini, latensi dapat berkurang hingga 30% dan jangkauan jaringan meningkat hingga 83%. Ini menjadi fitur menarik bagi pengguna yang sering berada di daerah dengan koneksi seluler yang lemah.
Namun, meski ada peningkatan tersebut, banyak spesifikasi lainnya yang tetap serupa dengan Helio G100. Chipset ini masih menggunakan memori LPDDR4X dengan kecepatan hingga 4266Mbps dan penyimpanan internal UFS 2.2. Layar dengan resolusi 2520 x 1080 pada refresh rate 120Hz juga tetap didukung.
Dengan spesifikasi yang hampir identik dengan Helio G100, kinerja dari Helio G200 kemungkinan besar akan serupa. Helio G100 sendiri telah menjadi pilihan utama untuk smartphone di kelas menengah bawah, khususnya di harga Rp1-2 juta. Oleh karena itu, Helio G200 diharapkan akan melanjutkan tren yang sama.
