Bahas info – Kolesterol Tinggi di mulai dari pola makan yang berlebihan. Kolesterol sering kali dianggap sebagai zat berbahaya, namun sebenarnya, kolesterol memiliki peran penting dalam tubuh, seperti memproduksi hormon, membentuk lapisan pelindung membran sel, dan menghasilkan vitamin D. Masalah muncul ketika kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal, yang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit serius seperti hipertensi, obesitas, serangan jantung, dan stroke.
Salah satu penyebab utama tingginya kadar kolesterol adalah makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Berikut adalah lima jenis makanan yang dapat memicu kenaikan kadar kolesterol dan sebaiknya dibatasi konsumsinya.
”Baca juga: Wabah Demam Lassa, Menyembabkan 163 Kematian di Nigeria“
Daging merah, seperti daging sapi, domba, kambing, dan babi, sering kali menjadi penyumbang utama kolesterol tinggi dalam diet kita. Jenis daging ini umumnya mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang sangat tinggi. Meskipun tidak perlu menghindari daging merah sepenuhnya, penting untuk memilih potongan daging dengan kandungan lemak lebih rendah, seperti sirloin, tenderloin, filet, atau flank.
Makanan yang digoreng, terutama yang dimasak dengan cara deep fried, dapat secara signifikan meningkatkan kadar kolesterol. Minyak yang digunakan dalam proses penggorengan sering kali mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi, dan proses ini juga dapat meningkatkan kepadatan kalori dari makanan. Jika Anda ingin menikmati makanan gorengan, pertimbangkan untuk menggunakan air fryer atau mengganti minyak goreng dengan alternatif yang lebih sehat, seperti minyak zaitun.
Olahan daging seperti hot dog, sosis, dan daging asap sering kali mengandung kolesterol, lemak jenuh, dan garam dalam jumlah tinggi. Sosis dan hot dog, khususnya, dibuat dari potongan daging yang berlemak. Untuk pilihan yang lebih sehat, pilih olahan daging yang terbuat dari daging kalkun rendah lemak atau ayam.
“Simak juga: Hewan Peliharaan, Terapi untuk Mengurangi Stres“
Produk susu penuh lemak, termasuk susu, mentega, dan keju, adalah sumber utama lemak jenuh. Susu penuh lemak dan produk turunannya memiliki kandungan lemak jenuh yang tinggi, yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Selain itu, keju sering kali mengandung garam tinggi yang dapat meningkatkan risiko hipertensi. Pertimbangkan untuk beralih ke produk susu rendah lemak atau tanpa lemak sebagai alternatif.
Kue kering dan kue sering kali mengandung kolesterol tinggi karena penggunaan mentega dalam proses pembuatannya. Selain itu, kandungan gula yang tinggi pada makanan ini dapat menyebabkan peningkatan kadar trigliserida dalam darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung koroner. Untuk menjaga kadar kolesterol tetap terkendali, sebaiknya batasi konsumsi kue kering dan kue serta pilih camilan yang lebih sehat.
Dengan memahami makanan-makanan yang dapat memicu kenaikan kolesterol, Anda dapat lebih bijaksana dalam memilih apa yang akan dikonsumsi. Mengurangi atau mengganti makanan-makanan ini dengan alternatif yang lebih sehat adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung dan keseimbangan kolesterol dalam tubuh.